Raja Ampat, The Best Snorkeling in the World

Dec 23, 2010 by

Nggak usah jauh-jauh ke luar negri kalo hanya inggin menikmati laut yang indah, karena di ujung timur Indonesia juga ada tempat yang sangat indah, bahkan ini merupakan surganya para penyelam, karena disini terdapat spesies  laut yang terbanyak di dunia, luar biasakan, dan satu lagi kita bisa belibur dengan tenang karena daerah ini jauh dari hiruk pikuk kota,ingin berlibur di tempat yang sepi sambil  menikmati keindahan bawah laut yang paling indah di dunia, maka   “Raja Ampat”  tempat yang harus anda kunjungi!!!

Raja Ampat adalah kepulauan yang ada di sebelah barat pulau Papua, terdiri dari sekitar 610 pulau, 4 pulau terbesar adalah Waigeo,Batanta, Salawati dan Misool.

http://dunialaut.com menyebutkan bahwa kandungan kekayaan biota laut Raja Ampat paling besar di seluruh area segitiga koral dunia, yaitu Philipina-Indonesia-Papua Nugini. Segitiga koral ini merupakan jantung kekayaan terumbu karang dunia yang dilindungi dan ditetapkan berdasarkan konservasi perlindungan alam internasional. Dari sekitar 600-an jenis terumbu karang di dunia, 75% diantaranya berada di perairan Raja Ampat.

Wajar kalo banyak bule yang bilang” the best snorkeling and diving in the world is in Raja Ampat”..Wong lautnya  keren banget dan  laut di sekitar Raja Ampat merupakan laut dengan spesies terkaya di dunia.


Salah satu titik untuk penyelam yaitu di sekitar Pulau Kri, pengunjung dapat menyaksikan keindahan terumbu karang serta berbagai jenis ikan yang sangat menakjubkan, termasuk jenis ikan Queensland Grouper yang terkenal, ikan Kuwe, Kakap, Kerapu, Hiu Karang, Tuna, Napoleon Wrasse, Barracuda, serta Giant Trevally.

Titik penyelaman lainnya adalah di Sardine Reef dengan kedalaman sekitar 10 meter. Tempat ini menyajikan berbagai jenis ikan termasuk ikan Parrotfish yang memiliki warna yang cemerlang. Apabila ingin mencoba sensasi berada dalam terowongan batu karang, wisatawan dapat menyelam di sekitar Kepulauan Kaboei Bay Rock. Di kepulauan ini terdapat sebuah teluk yang di bawahnya merupakan sebuah terowongan batu karang. Di Kaboei Bay Rock juga terdapat gua-gua karang yang dihuni kelelawar, serta di beberapa tempat ditemukan sisa-sisa tulang manusia.

Jika ingin kesana kita harus terlebih  dulu menuju Kota Sorong. Setelah itu, dari Sorong perjalanan ke Waisai ( ibukota kabupaten ) hanya ada  transportasi laut. Sarana yang tersedia adalah kapal cepat berkapasitas 10, 15, atau 30 orang. Dengan biaya sekitar Rp. 2 juta, Waisai dapat dijangkau dalam waktu 1,5 hingga dua jam.